Rabu, 16 Juni 2010

REKAMAN JIWA YANG TERHENYAK - MY FIRST POEM

REKAMAN JIWA YANG TERHENYAK..

Sekarang…. Aku telah berada di antara 2 titik yang siap membunuhku…

Aku telah merasa gagal.....

Hatiku pun mulai retak bagaikan sebuah dinding

yang terkena guncangan dari sebuah perasaan yang terhampar

jelas dalam kata-kata yang tertera dalam sebuah pesan

dari sekuntum bunga yang masih bersinar di hatiku

Haruskah ku mati detik ini??

Atau ku hilangkan semua perasaan dalam daging yang busuk ini

Atau ku matikan semua pancaran sinar ini untukmu?

Hanya untuk membuatku hidup kembali

Ku merasa bagaikan sebuah kertas

yang masih tertiup angin yang berhembus kencang

dan aku pun terjatuh dan terdampar di semua titik bidang ini

dan semua teori pun mulai menghilangkan perasaan ini

dimana garis pun dapa memisahkan semua keterjangkauan yang terjadi

dimana sebuah titik dapat menodai semua kesenangan dalam hati ini

dimana sebuah bidang dapat menimpa dan menghancurkan semua yang ada dalam hati ini

dan sebuah variabel aneh dapat mengacaukan rumusan kebahagiaan yang hampir ku dapatkan

Kenapa harus ku yang terkena ini?

Apakah aku terlahir hanya untuk dihina habis-habisan?

Apakah aku hidup hanya untuk membuat onar saja?

Apakah aku diturunkan di muka bumi ini hanya untuk dibenci?

Diriku ini................

Diri ini yang masih sangat buta dengan cinta dan kesetiaan

Aku hanya selalu merasakan rumus-rumus yang sangat sedap

Aku hanya selalu memeriksa semua hukum yang menganehkan dan menanntang

Aku pun masih tuli akan cinta

Aku hanya mendengarkan semua yang diomongin

Memanglah diriku ini seperti robot yang selalu dilempari kaleng keonaran

Pisau ini pun akan memotong semua urat nadi ini

hanya untuk membuat hidupku bersinar kembali seperti dulu

dimana aku masih bisa merasakan petikan kebahagiaan

aku masih bisa merasakan jiwa yang telah terlepas dari badan yang suci ini

Karena ku tahu.........

Ku telah terjebak di perkumpulan yang salah

Dimana kesetiaan itu bisa menghilang dan cinta itu bisa mati kapan saja

Dan dengan berbagai macam istilah yang menganehkab ditambah dengan pikiran negatif.

Kau harus tahu....

Aku terlahir di sini........ untuk berjuang tuk bertemu denganmu......

Tapi, aku terkurung dalam sebuah keterbatasan dimana

Aku tak dapat merasakan cinta dan kemenangan

Karena disini, aku merasakan bahwa sistem kasta meliputi hatiku

Dimana orang terpilihlah yang bisa menerima

Kemenangan yang harus diraih oleh semua orang

Terkadang,

ku mencintaimu

lebih daripada orang yang paling romantis di dunia

dimana aku masih mengharapkan untuk mendapat tempat ke-5 di hatimu.

Mudah-mudahan,

kau bisa membaca apa yang kurasa

kau bisa mendengarkan apa yang ku inginkan

kau bisa melihat apa yang ku sampaikan

Dalam sebuah tulisan tak jelas

dan terkadang kabur serta

bisa dijadikan sampah.

Tapi, perasaan ini tak akan musnah begitu saja.....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar